Samarinda – Sabtu 30 November lebih dari 30 pemuda berkumpul di Kopi Milenial untuk mendeklarasikan berdirinya komunitas peramal ini dengan simbol bertandatangan di spanduk yang sangat sederhana.
Peramal sendiri di inisiasi oleh Andre dengan maksud dan tujuan untuk membangkitkan jiwa kemanusiaan pemuda dengan membudayakan indahnya berbagi, komunitas ini juga akan aktif untuk bergerak di jalan dan di panti panti untuk membagikan makan dan minuman.
Andre Adrian, yang juga Wapres BEM Polnes ini berharap adanya dukungan para pejabat dan pengusaha di Samarinda untuk memberikan support dan bantuan dana serta kolaborasi agar berjalannya komunitas ini.
“Komunitas ini sudah kami siapkan, tentunya masyarakat bisa menitipkan rezekinya ke kami dan nanti kami akan menyalurkannya kepada orang-orang yang membutuhkan,” harapnya.
Lebih lanjut, ia juga berharap besar dengan adanya komunitas ini bisa menjadi budaya baru di Kalimantan Timur dengan kultur berbaginya.
Akhir kata, ia menyampaikan jiwa kemanusiaan harus terus ditularkan dan selagi masih berorientasi pada kebenaran maka selalu ada jalan.
“Semoga ini menjadi pemantik terhadap setiap orang yang ingin menyebarkan kebaikan, mari kita rawat kemanusiaan kita semua,” pungkasnya.